inilah perbedaan antara tethering dan hotsopo

evolusi Internet telah memicu peningkatan besar dalam kemampuan manusia untuk bertukar informasi di seluruh dunia. Ini adalah layanan tersendiri, dan ini menyediakan akses ke banyak layanan lainnya. Kita bisa mengakses Internet dengan menggunakan berbagai teknologi termasuk satelit, kabel, kabel telepon, koneksi nirkabel atau mobile. Tethering dan Hotspot adalah dua sarana koneksi yang berbeda, antara lain, yang bisa kita gunakan saat kita memerlukan koneksi ke internet.
Apa itu Tethering?

Tethering adalah tindakan mengakses Internet di komputer atau perangkat melalui komputer lain atau ponsel dengan kemampuan jaringan selular. Tethering mengacu pada sharing konektivitas internet antar perangkat. Hal itu bisa dilakukan melalui wireless LAN (Wi-Fi), Bluetooth atau koneksi fisik menggunakan kabel, misalnya melalui USB.
Apa itu Hotspot?

Hotspot adalah titik akses nirkabel yang menyediakan akses Internet ke perangkat seperti komputer atau smartphone, biasanya di lokasi umum. Ini mengacu pada wilayah di mana konektivitas internet tersedia dan menjangkau sekitar 30 meter dari perangkat yang menyajikan hotspot. Perangkat seperti router, smartphone dan juga komputer bertindak sebagai hotspot Wi-Fi.

Hotspot seluler (a.k.a, hotspot Wi-Fi portabel), memungkinkan Anda berbagi koneksi internet Anda dengan maksimal 5 perangkat lainnya. Perangkat seperti itu mungkin ponsel, tablet, atau komputer pribadi.
Perhatian pada keamanan

Penambatan melalui koneksi kabel tidak diragukan lagi lebih aman karena kedua perangkat terhubung melalui kabel pendek. Koneksi via hotspot bisa dicegat menggunakan perangkat lunak seperti Wifi sniffer. Sangat disarankan untuk mengatur password yang kuat dan menggunakan protokol keamanan canggih seperti WPA2. Alat yang dirancang untuk serangan brutal dapat dengan mudah masuk ke jaringan yang menggunakan standar enkripsi lemah seperti WEP atau WPA.

Menghubungkan ke hotspot Wifi publik tidak aman. Hanya karena hotspot membutuhkan password untuk terhubung tidak berarti itu aman. Lalu lintas online Anda dapat dipantau di tempat lain. Juga, ada risiko bocornya informasi sensitif seperti kredensial masuk atau nomor kartu kredit Anda.
Perbedaan: Tethering vs Hotspot

Pengguna kebanyakan lebih suka hotspot melalui penambatan kabel, dan telah mendapatkan penggunaan yang meluas karena hampir semuanya memiliki Wi-Fi built-in saat ini. Titik api Wi-Fi terasa lebih nyaman karena menggunakan fitur hotspot Wi-Fi portabel tidak mengharuskan Anda memasang aplikasi di komputer atau perangkat lain. Selain itu, Anda mendapatkan akses internet Wi-Fi simultan untuk beberapa perangkat. Padahal, Anda mungkin memerlukan beberapa perangkat lunak eksternal atau driver perangkat untuk penambatan. Namun, penambatan relatif lebih murah dan mengkonsumsi baterai lebih sedikit dibandingkan dengan hotspot portabel.

Menggunakan ponsel Anda sebagai hotspot Wi-Fi cukup sederhana; Anda hanya perlu mengaktifkan fitur On. Titik akses Wi-Fi akan muncul seperti titik akses nirkabel biasa yang dapat dihubungkan oleh perangkat Anda yang lain. Mudah diatur bahkan di Windows 10.

Beberapa operator jaringan seluler membatasi penggunaan tethering atau hotspot dan pengguna hanya dapat mengaktifkannya dengan memilih paket data yang mencakup penarikan. Rencana data tak terbatas umumnya memiliki batasan ini. Hal ini dilakukan karena operator mengkhawatirkan jumlah peningkatan penggunaan data yang dihasilkan dari sharing internet.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: